Sabtu, 09 Desember 2017

Descriptive text, Narrative Text, Procedure Text, Report Text.

Descriptive text

Descriptive text is a text which says what a person or a thing is like. Its purpose is to describe and reveal a particular person, place or thing. Teks Deskriptif yaitu teks yang menjelaskan gambaran seseorang atau benda. Tujuannya adalah untuk menggambarkan atau mengungkapkan orang, tempat atau benda tertentu. 
Descriptive text adalah teks yang menjelaskan tentang seperti apakah orang atau benda yang dideskripsikan, baik bentuknya, sifat-sifatnya, jumlahnya dan lain-lain.

Struktur Descriptive Text (generic structure) adalah :

1. Identification (identifikasi) adalah pendahuluan , berupa gambaran umum tentang suatu topik.
2.Description (deskripsi) adalah berisi ciri-ciri khusus yang dimiliki benda, tempat, atau orang yang dideskripsikan.

Ciri-ciri Descriptive Text :
- Menggunakan simple present tense 
- Menggunakan attribute verb, seperti be (am, is, are) 
- Hanya fokus pada satu objek tersebut.

Berikut adalah Contoh Descriptive Text :
Picture 1. Monas
The National Monument (or Monument Nasional) is a 132 meters tower in the center of Merdeka Square, Central Jakarta. It symbolizes the fight for Indonesia’s independence. The monument consist of a 117,7 m obelisk on a 45 m square platform at a height of 17 m.
The towering monument symbolizes the philosophy of Lingga and Yoni. Lingga resembles, rice pestle (alu) and Yoni resembles a mortar rice (lesung), two important items in Indonesian agricultural tradition.
The construction began in 1961 under the direction of President Soekarno and the monument was opened to the public in 1975. It is topped by a flame covered with gold foil. The monument and museum is opened daily from 08.00 – 15.00 every day throughout the week, except for the last Monday of the month the monument is closed.


A. Pengertian Recount Text dan Contoh
Istilah recount berasal dari bahasa Prancis conter yang memiliki dua arti yaitu menghitung ulang dan menceritakan sebuah cerita: The word count comes from the old French conter, which means “add up” or “tell a story”.(vocabulary.com). Jadi jika kamu bingung karena mendengar recount digunakan sebagai istilah bahasa Inggris dalam penghitungan ulang suara pemilu, dan juga digunakan dalam pelajaran bahasa Inggris khususnya dalam genre of text, maka kamu tidak perlu bingung lagi. Karena istilah ini memang digunakan untuk kedua makna tersebut. Lalu untuk membedakannya? cukup lihat kontek atau tema pembicaraannya.
B. Tujuan Recount text
Tujuan komunikatif dari recount text adalah untuk menceritakan pengalaman atau kejadian dan peristiwa yang terjadi pada masa lalu secara kronologis atau secara berurutan dengan tujuan untuk entertain atau menghibur pembaca atau pendengar. Dalam bahasa Inggris, tujuan recount text:
C. Generic Structure Recount Text
  1. Orientation
    Pada bagian ini, penulis memulai cerita dengan mengenalkan latar belakang informasi yang menjawab, kapan, di mana kejadian atau peristiwa itu terjadi pada masa lampau.
  2. Events
    Setelah menceritakan latar belakang atau identitas pelaku, setting tempat dan waktunya, pada bagian ini barulah penulis mulai menceritakan jalannya cerita secara urut atau kronologis.
  3. Reorientation
    Generic structure dari recount text yang terakhir adalah reorientation, banyak yang menjelaskan bagian ini dengan rangkuman yang berisi pengulangan bagian orientation. Tapi bagi saya, bagian ini sebenarnya adalah bagian conclusion (kesimpulan) atau penutup yang mengekspresikan pendapat pribadi penulis tentang kejadian yang telah diceritakan. Misalnya cerita tentang liburan, maka penulis akan menyimpulkan kesan tentang liburannya dengan “what an exciting holiday! I will go there again someday“.
D. Ciri-ciri Recount Text
  1. Memiliki judul yang merangkum teks.
  2. Karena menceritakan peristiwa yang terjadi di masa lampau, maka recount text selalu menggunakan past tense. Last week, I went to Bali island with my family.
  3. Karena berurutan (kronologis) sering menggunakan kata sambung yang menghubungkan peristiwa-peristiwa dalam waktu, seperti as next, later, when, then, after, before, first.
  4. Menceritakan menggambarkan peristiwa, sehingga banyak digunakan terbuat dari verb (kata kerja), dan kata keterangan (yang menggambarkan secara lebih detail  bagaimana verb (kata kerja) dilakukan).

E. Contoh Recount Text dan Penjelasannya
Contoh 1: Vacation to Indrayanti Beach
Last weekend, after visiting my parent at Wonosari Gunungkidul, I and my family went to Indrayanti Beach to spend our holiday by our own car.
The way to get Indrayanti Beach is very zigzag and it’s very quiet in the middle of night. We almost got lost since we never go there before, but eventually we got there safely. We hardly got a room to stay overnight because it was long weekend so that we could not find a room easily.
We got up so early in the morning that we could enjoy sunrise landscape at the beach. My son was playing white sand with his sister while I took their picture.
A day at Indrayanti beach felt so short, we were quite tired for playing a whole day, but we were very happy.
Penjelasan:
  • Paragraf pertama: Orientation, pada bagian ini penulis mencoba mengenalkan pelaku, tempat dan waktu peristiwanya.
  • Paragraf kedua dan ketiga: Events, dua paragraf ini berisi event atau urutan kejadian dalam peristiwa perjalanan dan kegiatan pelaku (we) di pantai Indrayanti.
  • Paragraf keempat: Reorientation, penulis mengakhiri cerita tentang perjalanan pelaku dengan membuat kesimpulan bahwa sekalipun pelaku lelah, tapi mereka merasa senang.

Narrative Text

Tujuan dasar dari text narasi adalah untuk menghibur dan menarik minat pembaca dengan menyajikan cerita atau peristiwa yang memiliki masalah yang menimbulkan konflik dan pada akhir cerita ada resolusinya atau akhir yang bahagia atau bahkan menyedihkan. Sebenarnya teks narrative tidak hanya terbatas pada cerita yang berbau mistis, fiksi, legenda, dongeng ataupun fabel saja, tapi cerita lain yang berbentuk petualangan, misteri dan semua bentuk cerita. Intinya, narrative text adalah tentang cerita. Tapi dalam pelajaran di sekolah, teks yang bergenre naratif biasanya hanya digunakan untuk menunjukkan cerita fiksi seperti dongeng ataupun legenda saja.
Jika dilihat dari jenisnya, maka narrative text yang sering dimaksudkan oleh bapak ibu guru adalah termasuk kategori Narasi Sugestif, yaitu teks yang tujuannya agar pembaca mendapatkan hikmah dari sebuah cerita.
C. Struktur Umum
  1. Orientasi : set adegan dan memperkenalkan para peserta.
  2. Komplikasi : krisis, konflik, atau masalah muncul.
  3. Resolusi : krisis atau masalah tersebut teratasi, untuk lebih baik atau lebih buruk.
  4. Re-Orientasi : Opsional (tidak harus).
D. Ciri-ciri Redaksi Narrative Text
Jika kamu mendapat tugas untuk membuat sebuah tulisan dengan genre narrative text, maka ciri-ciri di bawah ini bisa dijadikan pedoman:
  • Fokus pada satu tokoh atau pelaku dan biasanya individual sehingga biasanya menggunakan kata ganti seperti “I, we, she, he”.
  • Paling sering menggunakan past tense baik itu simple past tense, past continuous, maupun bentuk past tense lainnya.
  • Terkadang menggunakan dialog untuk mengajak pembaca berimajinasi sehingga ceritanya terlihat lebih jelas dan nyata.
  • Karena berurutan (kronologis), maka biasanya juga menggunakan kata sambung (conjunction) agar cerita terlihat runtut atau urut.

E. Contoh Narrative Text dan Penjelasannya.

Contoh 1: Cinderella.
Once upon a time, there was a beautiful young girl named Cinderella. He lived with his step mother and two sisters. They were arrogant and bad tempered. They treated Cinderella very badly. Her step mother made Cinderella do the hardest job in the house, such as scrubbing the floor, cleaning the pot and pan and preparing food for the family. Her step sisters, on the other hand, did not work on the house. Their mother gave them many pretty dresses to wear.
One day, a king invited all girls in his kingdom to attend a ball in his palace. They were excited about this and spent so much time choosing the dresses they would wear. Cinderella could not stop crying after they left.
“Why are you crying, Cinderella?” the voice asked.
She looked up and saw a fairy standing beside her. Then Cinderella told her why she was crying. Well the fairy said, “you’ve been such a cheerful, hardworking, uncomplaining girl that I will see that you go to the ball.” The fairy turned a pumpkin into a coach and mice into a smooth two coach man and footman then tapped Cinderella’s dress with her wand, and it became a beautiful ball gown.
Then he gave her a pair of pretty glass shoes. Now, Cinderella, she said, “you have to leave the ball before midnight”. Then he drove away a wonderful coach. Cinderella had a marvelous time either. She danced again and again with the prince. Suddenly the clock began to strike twelve, she ran toward the door as fast as he could do. In her hurry, one of her glass shoes left behind.
A few days later, the prince declared that he would marry the girl whose feet fitted the glass shoe. Cinderella’s stepsisters tried on it but it was too small for them, no matter how hard they squeezed their toes into it. In the end, the king’s page let Cinderella try the shoe. She stretched his legs and slipped the shoe on the page. It fitted perfectly. Finally, she was ushered into a magnificent palace and height. The prince were glad to see her again. They married and lived happily ever after.
Penjelasan:
  1. Paragraf pertama berisi Orientation, yaitu pengenalan tokoh-tokoh yang ada pada dongeng Cinderella.
  2. Paragraf kedua berisi Complication, yaitu masalah muncul ketika Cinderella tidak boleh pergi ke pesta dansa (ball).
  3. Paragraf ketiga berisi Resolution, yaitu masalah terpecahkan ketika seorang peri menolongnya.
  4. Paragraf terakhir, berisi Re-Orientation, yaitu akhir cerita yang bahagia dimana akhirnya Cinderella menikah dengan pangeran.

Procedure Text

Tujuan komunikatif dari procedure text adalah bagaimana seorang penulis mampu memahamkan pembaca tentang cara melakukan, menyelesaikan atau mencapai sesuatu dengan cara yang runtut dan benar atau prosedural. Sebenarnya dilihat dari istilahnya, kita tentu sudah bisa memahami apa yang dimaksud dengan procedure text. Jadi mungkin ini adalah salah satu genre of text yang tanpa dijelaskan sebelumnya tapi kita sudah dapat meraba apa maksud tujuan teks ini

C. Generic Structure Procedure Text
  1. The Goal of Activity
    Pada bagian ini, penulis mencoba menjelaskan tentang apa yang akan dibuat atau dicapai melalui serangkaian langkah yang akan dijelaskan pada paragraf berikutnya sehingga pembaca tidak salah paham tentang apa yang sedang dibicarakan.
  2. Any Material Needed for Procedure
    Setelah pembaca mengetahui sesuatu apa yang akan dibuat atau dicapai, kemudian penulis memaparkan materi atau bahan-bahan yang harus dipersiapkan atau dibutuhkan agar sesuatu tersebut dapat dicapai dengan baik. Jadi pastikan semua bahan atau materi sudah lengkap sebelum mulai membuatnya.
  3. Steps to Achieve the goal
    Jika bahan-bahan atau materi yang dibutuhkan sudah lengkap, barulah penulis memberitahukan langkah-langkah yang harus dilakukan secara runtut atau urut. Jadi pada bagian ini penulis harus menjelaskannya secara urut dan tidak boleh loncat-loncat.
  4. Conclusion
    Kesimpulan yang berisi tentang hasil akhir dari apa yang telah dikerjakan sesuai dengan langkah-langkah yang telah ditentukan.
D. Ciri-ciri Redaksi Procedure Text
  1. Fokus pada agen manusia umum.
  2. Penggunaan present tense.
  3. sering Imperatif/bentuk perintah, seperti: buatlah (make), gunakanlah (use) dsb.
  4. Penggunaan conjuctions temporal (atau penomeran untuk menunjukkan urutan).
    Contoh: then, after that, before, after, while, dan lain sebagainya.

E. Contoh Procedure Text
Contoh 1: How to Make a Milkshake
A milkshake is a sweet, cold beverage which is usually made from milk, ice cream, or iced milk, and flavorings or sweeteners such as butterscotch, caramel sauce, chocolate sauce, or fruit syrup. If you want to make a delicious milkshake by your selves, then this is the way how to make it.
The ingredients that you need to make a milkshake are:
  • 4 cups vanilla ice cream
  • 2 cups milk
  • 4 teaspoons chocolate sauce (optional)
  • 1 cup fresh or frozen strawberries
Now, follow these steps to make a milkshake.
  1. Place milkshake glasses into the freezer. Using cold glasses will help the shake stay cool to give you time to enjoy. Leave for up to an hour if possible.
  2. Soften ice cream. It is easier to make a shake when the ice cream is slightly soft. Take the ice cream out of the freezer a few minutes before making your shake.
  3. Place the ingredients into a blender. Mix the ice cream, milk and added flavors into the blender. Blend on high for one minute. Don’t leave in the blender for longer or the shake will melt quickly.
  4. Pour shakes into frosty glasses. Take the glasses out of the freezer as soon as the blending is complete. Then pour the shake mixture in.
  5. Drop a straw into the shake, then enjoy. You can sip a shake right from the glass but somehow the straw adds to the flavor and the experience.
If you do not have a blender, you may substitute with a mixer, but be careful as it could be messy. And if you do not have anything else to mix, just use a spoon, but let the ice cream thaw first to make the milkshake easier to mix. Enjoy your milkshake.
Penjelasan:
  1. Paragraf pertama: the Goal. Penulis berusaha menjelaskan apa itu milkshake dan mengapa ia menulis tulisan ini, yaitu ingin memberitahu pembaca bagaimana cara membuat milkshake.
  2. Paragraf kedua: the Materials Needed. Berisi bahan-bahan yang harus dipersiapkan dan dibutuhkan untuk membuat milkshake.
  3. Paragraf ketiga: Steps, yang berisi langkah-langkah yang dishare oleh penulis untuk membuat milkshake dari langkah pertama hingga menjadi milkshake.
  4. Paragraf keempat: Conclusion. Jadi kesimpulannya, karena namanya shake (dikocok) maka pembuatan milkshake harus menggunakan alat bantu seperti blender, jika tidak punya, penulis menganjurkan menggunakan mixer, bahkan jika tidak punya sama sekali, maka bisa menggunakan spon.

Report Text
hampir sama dengan Descriptive Text yang membedakan adalah objek yang diceritakan berbentuk jamak, sedangkan objek yang diceritakan pada Descriptive Text berbentuk tunggal.
Generic Structure Report Text adalah :
1. General classification (Klasifikasi umum) : pengantar tentang sesuatu atau fenomena yang akan dibahas.
2. Description (Deskripsi) : menerangkan sesuatu atau fenomena yang dibahas, meliputi bagian-bagian, kualitas dan perilaku.

Ciri-ciri Report Text adalah :
1. Menggunakan pola kalimat Simple Present Tense
2. Menggunakan kata benda umum (general nouns)
3. Menggunakan kata kerja yang saling berhubungan (relating verbs)
4. Terdiri dari sebuah objek ditambah objek tentang alam lainnya.

Contoh Report Text :
ELEPHANT
Elephant is the largest and strongest of all animals. It is a strange looking animal which it has thick legs, huge sides and backs, large hanging ears, a small tail, little eyes, long white tusks and above all, elephant has a long nose, the trunk. An elephant is commonly seen in a zoo, it is hard to find in its natural habitat.
The trunk is the elephant's peculiar feature. This trunk has various usages. The elephant draws up water by its trunk and can squirt the water all over its body like a shower bath. The elephant's trunk also lifts leaves and put them into its mouth. In fact, the trunk serves the elephant as long arm and hand. An elephant looks very clumsy and heavy and yet an elephant can move very quickly.
The elephant is very intelligent animal. Its intelligence combined with its great strength makes an elephant a very useful servant to man. Elephant can be trained to serve in various ways such as carry heavy loads, hunt for tigers and even fight. An elephant is really a smart animal.



EXPOSITION
Tujuan teks analytical exposition adalah untuk memaparkan dan memengaruhi pembaca bahwa ada masalah yang perlu mendapat perhatian
Ciri-ciri teks analytical exposition 
  • Menggunakan kata benda umum, misalnya: organic food dan mineral.
  • Menggunakan kata benda abstrak, misalnya: benefit dan surprise.
  • Menggunakan istilah teknis, misalnya: fungicides dan herbicides.
  • Menggunakan kata kerja hubung (relating verb), misalnya: is, are, have, dan relate.
  • Menggunakan kata kerja tindakan, misalnya: grow dan store.
  • Menggunakan thinking verb, misalnya: believe.
  • Menggunakan modal verb, misalnya: can dan may.
  • Menggunakan kata hubung, misalnya: first of all, secondly, dan as a result.
  • Menggunakan bahasa evaluatif, misalnya: better, superior, dan beneficial.
  • Menggunakan kalimat pasif, misalnya: organically grown plants are nourished naturally.
 
Struktur teks analytical exposition
  • Thesis: Pernyataan pendapat penulis.
  • Argument(s), yang terdiri atas:
    • Point: Pernyataan kembali argumen utama dalam pengantar sebelumnya.
    • Elaboration: Pengembangan yang mendukung tiap-tiap point atau argumen.
  • Reiteration: Pernyataan kembali posisi penulis.


Contoh Teks Analytical Exposition
Learning English
           Why is Learning English Important ? Language is the mean of communication. Mostly groups of society have their own languages. Some of them appear the top global languages. Most people in the world hear about english, arabic, and mandarin. However english is the most global spoken language. Then if a man wants to catch a global goal, he has to master English.
        Everyone recognize that English is the International Language. English is used in writing and speaking by many people all over the world. It can be either as a first or second language. We even hear British, American, Australian, and even Singaporean English. Those various names of English are used as the first language in those countries. Furthermore, some countries have their own languages as a mother language but also use English mostly in daily communication.
       Besides usage in daily interaction, english is also used as a key to open leading leading to scientific and technical knowledge. No wonder we find manual guides and instruction of many devices written in English. Even we have a pack of instant noodle, we will see the cooking instruction also written in english. This transfer of science and technic will include many countries in economic, social, and politics development.
           Finally, the most easily seen in the importance of learning english is that most top requirement in filling job opportunities  is the ability using English; active or passive. Job applicants who master english are more favourable than ones why do not.
           The above facts prove that everybody needs to learn english if he likes to greet the global era.




Biography
Biografi merupakan sebuah buku yang menceritakan kejadian-kejadian hidup seseorang. Lewat biografi tersebut dapat ditemukan hubungan, keterangan arti dari sebuah tindakan tertentu atau sebuah misteri yang melingkupi hidup seseorang, dan juga merupakan sebuah penjelasan mengenai tindakan atau perilaku dalam hidupnya.
Biografi dapat bercerita mengenai kehidupan seorang tokoh penting atau terkenal maupun tidak terkenal. Biografi seringkali bercerita mengenai tokoh sejarah, namun tak jarang juga mengenai orang yang masih hidup. Banyak biografi sekarang ini yang ditulis secara kronologis.

Biografi membutuhkan bahan-bahan utama serta bahan pendukung. Bahan utama dapat berupa benda-benda, misalnya buku harian, surat-surat, kliping koran, dan sebagainya. Bahan pendukung biasanya berupa biografi lain, buku referensi, sejarah yang memaparkan peranan orang dalam biografi tersebut dan sebagainya. Biografi adalah suatu kisah atau keterangan dari perjalanan kehidupan seseorang yang bersumber pada subjek rekaan atau kisah nyata
Ciri-Ciri Biography
Berikut ciri-ciri biografi :
  1. Biografi memiliki struktur yang terdiri atas : orientasi, peristiwa atau masalah, serta reorientasi.
  2. Biografi memuat berdasarkan informasi fakta serta disajikan dalam bentuk narasi.
  3. Faktualnya (fakta) berdasarkan pengalaman hidup seseorang yang diceritakan dalam tokoh biografi tersebut.
4 hal yang harus di cermati dalam teks biografi, yaitu :
  1. Judul biografi
  2. Hal yang menarik serta mengesankan yang ditampilkan dalam kehidupan tokoh yang diceritakan
  3. Hal yang mengagumkan serta mengharukan yang muncul dalam kehidupan tokoh yang diceritakan
  4. Hal yang dapat di contoh atau diteladani dari kehidupan tokoh.
Struktur Teks Biografi
Berikut struktur teks biografi yang terdiri dari orientasi, peristiwa dan masalah, reorientasi.
  1. Orientasi
Orientasi merupakan bagian dimana menjelaskan tentang pengenalan tokoh, berisi gambaran awal tentang tokoh yang diceritakan dalam biografi tersebut.
  1. Peristiwa dan Masalah
Bagian peristiwa atau kejadian merupakan bagian yang berisi tentang sebuah peristiwa atau kejadian yang pernah dialami, termasuk didalamnya memuat tentang masalah yang pernah dihadapinya dalam mencapai tujuan serta cita-citanya. Hal-hal yang menarik, mengagumkan, mengesankan, dan mengharukan yang pernah dialami tokoh juga diuraikan dalam bagian ini.
  1. Reorientasi
Reorientasi merupakan bagian penutup. Bagian ini berisi tentang pandangan penulis terhadap tokoh yang diceritakan tersebut. Reorientasi bersifat opsional, yang artinya pada bagian ini boleh ada atau tidak
News Item dan Contohnya
Dilihat dari namanya, istilah news tentu sudah akrab ditelinga kita. Jika diterjemahkan News berarti berita. Para ahli bahasa Inggris mendefinisikan News Item sebagai berikut: “News item is a text which informs readers about events of the day. The events are considered newsworthy or important”. Jadi news item adalah sebuah tulisan atau teks yang memberikan informasi terbaru (terupdate, terhangat dan teraktual) dimana informasi tersebut layak dan penting untuk diberitakan.
B. Purpose News Item:
Tujuan utama dari pembuatan teks berita tentu untuk memberikan informasi kepada pembaca atau pendengar berita tentang berita terbaru. Jadi syaratnya harus berita hangat, sehingga biasanya diberi tanggal dan tempat berita.
C. Generic Structure News Item
Pada praktiknya, susunan umum news item tidak terlalu diindahkan oleh para wartawan karena mereka tentu ingin menggunakan gaya bahasa dan penulisannya sendiri, yang penting pembaca bisa memahami beritanya dengan baik. Namun jika kamu diminta untuk membuat tulisan dalam bentuk berita (news item), maka susunan berikut ini wajib kamu ikuti:
  1. Newsworthy event : berita utama dari suatu peristiwa (sekilas tentang inti berita).
  2. Background event :  latar belakang peristiwa secara rinci melibatkan bagaimana dan mengapa peristiwa itu terjadi.
  3. Source : Sumber yang memberikan informasi berkaitan dengan suatu peristiwa.
D. Ciri-ciri redaksi text News item
  1. Melibatkan verbal verbs atau kata kerja yang berupa penyampaian informasi seperti: said, informed, told, reported, dan lain sebagainya.
  2. Karena menggunakan verbal verbs, maka hampir seluruh tulisan news item terdapat kalimat langsung yang ditandai appostrof atau tanda kutip (bla, bla, bla..)
  3. Place and time : Dalam penulisan berita biasanya terdapat penjelasan tanggal atau hari dan tempat peristiwa terjadi.
  4. Menggunakan Past tense dalam menerangkan kejadian berita. Namun jika itu berupa fakta yang sampai sekarang masih terjadi atau masih berupa fakta, maka bisa menggunakan simple present tense.







E. Contoh News Item dan Penjelasannya
Contoh 1: Jokowi wins Indonesian election.
Jakarta – Joko Widodo, who won the hearts of Indonesians with his common-man image, garnered 53 percent of the vote in Indonesia’s presidential election, final results from the Election Commission showed Tuesday.
The numbers were released shortly after his opponent, former Gen. Prabowo Subianto, declared he was withdrawing from the contest, saying there was fraud during the election and that it was unfair and undemocratic.
Widodo, a former furniture maker known widely as “Jokowi,” maintained a slim lead of about 4 percentage points in unofficial quick counts by polling agencies released after the July 9 election.
But Subianto, who has declared assets of $140 million and was on his third bid for the presidency, repeatedly claimed that polling firms with links to his campaign showed he was ahead. “We reject the 2014 presidential election, which is unlawful, and therefore we withdraw from the ongoing process,“ he said.
There were no immediate reports of violence. About 100 Subianto supporters held a peaceful protest some 300 yards from the Election Commission building in downtown Jakarta, chanting “Prabowo is the real president” and holding banners demanding that the commission stop cheating.
The building was surrounded by thousands of policemen to maintain security after a particularly nasty presidential campaign. It was the first election that pitted two candidates directly against each other since the Muslim majority country of 240 million emerged from the long and brutal Suharto dictatorship 16 years ago.
Supporters of both men used social media for personal attacks, and Subianto’s supporters led a smear campaign against Widodo, spreading rumors he is not a Muslim.
The commission was to formally declare the winner later Tuesday evening. Final results showed that Widodo won 70,997,859 votes, or 53.15 percent of the nearly 133 million valid ballots cast, while Subianto won 62,576,444 votes, or 46.85 percent.
Penjelasan:
  1. Paragraf pertama berisi Newsworthy event: Sekilas tentang isi berita yang akan disampaikan, yaitu bahwa Joko Widodo telah memenangkan pilpres dengan kemenangan 53% suara.
  2. Paragraf kedua sampai ke enam berisi Background event yang menjelaskan bagaimana peristiwa pemilihan sebelum pengumuman terjadi hingga akhirnya Jokowi memenangkan pilpres.
  3. Pada paragraf terakhir berisi Source (sumber berita) darimana kebenaran inti berita bahwa Jokowi menang pilpres diperoleh, yaitu dari KPU (comission) yang telah mengumumkan kemenangan Jokowi pada hari Kamis malam (Mencoba menjelaskan kapan pengumuman tersebut terjadi <lihat ciri-ciri News item nomor 4>).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Face Future: Manfaat Jus Tomat Campur Kacang Panjang Untuk Diab...

Face Future: Manfaat Jus Tomat Campur Kacang Panjang Untuk Diab... : Manfaat Jus Tomat Campur Kacang Panjang untuk kesehatan terutama bagi p...